.jpg)
.jpg)
SALAH satu contoh menerapkan gaya hidup organik atau organic living adalah memperhatikan makanan atau minuman yang hendak dikonsumsi. Hal ini merupakan salah satu cara terhindar dari penyakit yang berdampak buruk bagi kesehatan.
Mengadopsi gaya hidup organik tidak hanya terbatas pada menghindari makanan yang mengandung bahan kimia, ini merupakan salah satu kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan oleh masyarakat. Salah satu kebiasaan yang salah dan sering dilakukan oleh masyarakat adalah minum-minuman seperti soft drink.
“Kesalahan dari kita adalah masih sering mengonsumsi minuman-minuman yang mengandung pewarna, asam, atau pemanis seperti soft drink,” tutur Christopher Emille Jayanata, Ketua Komunitas Organik Indonesia pada media briefing di Kantor Fleishman Hillard, Jakarta, Selasa (24/9/2013).
Dia menjelaskan, dalam sekaleng soft drink yang biasa dikonsumsi sebenarnya sama dengan kita makan 14 sampai 15 sendok gula. Jadi, untuk seseorang yang mempunyai penyakit diabetes, maka dampaknya akan luar biasa. Untuk orang yang tidak mempunyai penyakit diabetes, maka akan meningkatkan risiko terkena penyakit tersebut.
“Pewarna dalam soft drink juga bisa merusak ginjal dan ditambah kandungan asamnya yang bisa merusak lambung. Memang kalau kita minum soft drink itu menyegarkan, tetapi itu sangat merusak kesehatan,” tutupnya. (tty)
